Hmm... Judulnya panjang banget ya? Ya, seenggaknya itulah yang aku pikirkan selama 2 minggu ini. Ketika aku membolak-balik halaman majalah Gogirl! edisi Maret, aku memperhatikan isi rubrik Post Anything! Awalnya biasa, tapi lama-lama aku baru sadar kalau ada sebuah tulisan yang huge inside karya seseorang bernama Jessy, After Broken Heart Syndrome.
Aduh... susah ya baca tulisan mahasiswa sastra perancis, bahasanya berat, gak tau tuh nulis apa. Tapi aku mulai membacanya dengan seksama, and I got it! Aku bisa membaca inti tulisan itu.
Berhari-hari aku berpikir, ternyata yang bisa menyembuhkan aku dari lukaku bukan hanya kegiatan yang padat dan mendengarkan DJ's Get Doubts-nya Johnny Foreigner berulang-ulang, tapi tulisan itu, After Broken Heart Syndrome. Aku bisa ngerasain yang dirasakan Jessy, karena aku mengalami hal yang sama...
Klise banget ya menangisi mantan pacar?
Ada hari baru yang harus dijalani. The truth hurts so this should be painless...
seems like we have a same problem sist *LOL*. have you read "It's Called a Break Up Because It's Broken" by Greg Behrendt? lil bit crazy, but it's nice. you should read it sometimes ;)
ReplyDeletehhi iyaa hampir sama ya kak. oke deh, ntar coba aku cari. thanks anyway!
ReplyDelete